KATAHATI.ID, JAKARTA—Gaya hidup hijau (Green Living) bukanlah sekedar tren, namun mempunyai banyak manfaat, kendati kita tidak sadari. Tapi paling tidak sejumlah tips praktik praktis bisa Kita terapkan di rumah sendiri.
Orang-orang tertarik pada gaya hidup hijau (green living) karena sejumlah alasan: apakah itu sebuah praktik lingkungan yang baik, inisiatif penghematan biaya, atau kesempatan untuk menanamkan nilai-nilai positif pada generasi muda. Untungnya, gaya hidup hijau memberikan semua manfaat itu secara bersamaan, sambil menyodorkan manfaat lain pada saat yang sama.
Karena alasan Kita lebih banyak menghabiskan waktu di rumah, menciptakan rumah yang peka terhadap lingkungan adalah cara untuk mempraktikkan gaya hidup hijau dan memberikan dampak yang serius. Kiat-kiat berikut dapat membantu Kita menjadikan rumah lebih ramah lingkungan sehingga Kita dapat memulai gaya hidup hijau hari ini.
Kejarlah Pilihan ‘Bintang Energi’
Mengganti peralatan atau alat elektronik usang dengan model ‘Bintang Energi’ adalah peningkatan gaya hidup hijau yang hemat biaya yang tidak memerlukan perubahan gaya hidup. Semakin besar alat, semakin besar penghematannya, tetapi bahkan mengganti bola lampu pijar rumah yang sudah ketinggalan zaman dengan lampu LED Energy Star dapat menghemat $30-$80 selama masa pakai setiap lampu.
Kurangi Sampah
Banyak kebiasaan Kita sehari-hari yang ‘menyampah’,yang sebenarnya dapat dikurangi dengan memilih gaya hidup hijau. Misalnya, membeli botol air minum yang tahan lama menghilangkan kebutuhan akan air kemasan plastik, dan menggunakan tas jinjing murah untuk keperluan belanja menghilangkan kebutuhan kantong plastik yang nantinya akan dibuang. Bayar berbagai tagihan secara online dan mencari opsi tanpa harus menggunakan kertas untuk mengurangi jumlah kertas bekas yang Kita gunakan.
Upayakan Sumber Makanan Terdekat
Semakin pendek jarak yang ditempuh makanan dari kebun atau peternakan ke meja makan Kita, semakin sedikit energi yang dikonsumsi dalam perjalanan tersebut. Cermati pasar hewan dan Bagian khusus menjual produk lokal di supermarket untuk memperoleh daging, susu, dan produk buatan lokal lainnya. Artinya, jika bahan pangan tersebut merupakan makanan organik dan ditanam tanpa menggunakan bahan kimia seperti pupuk kimia yang merusak ke lingkungan, itu adalah lebih baik.
Jangan Biarkan Ada Cahaya Menyala
Mematikan lampu di ruangan yang kosong adalah tip hemat energi yang mendahului gerakan hidup hijau, tetapi tetap menjadi kebiasaan yang baik untuk diikuti bagi mereka yang tertarik dengan gaya hidup ramah lingkungan.
Selain itu, mereka yang tertarik untuk menghemat energi harus menyediakan cahaya buatan untuk tugas-tugas yang membutuhkannya. Membuka gorden lebar-lebar untuk menyambut sinar matahari di siang hari seringkali dapat memberikan semua cahaya yang diperlukan, sekaligus mengurangi penggunaan lampu. Di malam hari, jika memungkinkan, cobalah untuk pergi selama mungkin sebelum akhirnya pulang untuk menyalakan lampu.
Gunakan Produk Pembersih Hijau
Setiap orang perlu bersih-bersih, tetapi beberapa produk pembersih yang Kita beli di supermarket dapat memiliki efek negatif pada lingkungan, belum lagi kesehatan Kita sendiri. Kita dapat meramu pembersih hijau yang sehat menggunakan barang-barang rumah tangga biasa seperti soda kue dan cuka. Dampaknya, rumah Kita menjadi bersih dan ‘kinclong’ tanpa efek samping yang berbahaya.
Kurangi Penggunaan ‘Heater’
Menyesuaikan pemanas air (‘Heater’) di rumah di antara 120 dan 130 derajat Fahrenheit (48 dan 54 derajat Celcius) akan mengurangi energi dan biaya keuangan yang diperlukan untuk menjalankan alat. Adapun manfaat sampingannya, Kita mengurangi risiko panas dengan menggunakan suhu yang lebih rendah. Ini juga lebih ramah lingkungan untuk lebih memilih air dingin daripada panas saat mencuci pakaian.
Mengolah Halaman Hijau
Jangan lupakan area di luar rumah/halaman ketika Kita mencoba untuk meningkatkan gaya hidup hijau. Carilah tanaman yang tidak membutuhkan banyak air, tanam pohon untuk naungan dan penahan angin, dan hindari herbisida dan pestisida yang keras untuk membantu mengolah pekarangan yang lebih selaras dengan alam sekitar.
Hentikan Pemborosan Energi
Mereka yang paling berdedikasi untuk bergaya hidup hijau di rumah bahkan mengurangi pemborosan energi melalui barang-barang rumah tangga yang sudah tidak digunakan. Jelajahi rumah dan cari kran bocor yang perlu diperbaiki, elektronik dan pengisi daya yang dapat dicabut, dan komputer yang perlu dimatikan sepenuhnya. Semua penyesuaian ini bisa meningkatkan gaya hidup hijau seseorang.
Temukan Alternatif untuk Membuangnya
Benda-benda yang tampaknya sudah kedaluarsa mungkin masih memiliki kehidupan di tangan orang lain. Sebelum membuang benda tersebut, tentukan apakah benda tersebut dapat didaur ulang, disumbangkan, atau bahkan dijual kepada orang lain? Terakhir, pertimbangkan apakah barang tersebut dapat digunakan kembali dengan cara tertentu – seperti mengubah toples menjadi pot bunga atau ban menjadi ayunan.
Pilih Kain Dibandingkan Kertas
Ada baiknya menggunakan kembali t-shirt usang sebagai lap pembersih atau berinvestasi dalam handuk. Soalnya, kain memberikan alternatif dibanding kertas yang lebih ramah lingkungan. Kain lap bisa bertahan bertahun-tahun, sedangkan kertas bekas langsung dibuang. Gunakan handuk kain untuk proyek pembersihan, serbet kain untuk makan, dan popok kain untuk anak-anak.
Temukan Sumber-Sumber Energi Hijau
Listrik yang dihasilkan oleh energi angin dan matahari secara dramatis lebih ramah lingkungan daripada bahan bakar fosil, dan fasilitas pembangkit terbarukan berkembang pesat di seluruh negeri. Itu berarti lebih banyak peluang bagi Kita untuk menggunakan energi hijau di rumah. Kita juga merasakan ikut berpartisipasi dalam melakukan upaya mengurangi emisi karbon.
Buat Daftar Teman dan Keluarga Anda
Setiap orang yang Kita ajak ke dalam gaya hidup hijau melipatgandakan dampak yang dapat Kita buat sendiri. Ajari anak-anak tentang konservasi di sekitar rumah dan dorong teman dan anggota keluarga lainnya untuk berpikir hijau, dan kita akan dikelilingi oleh komunitas ramah lingkungan dalam waktu singkat.
Kiat-kiat ini dapat membantu siapa pun menerapkan gaya hidup hijau di rumah, dan semakin banyak taktik yang Kita bidik, semakin besar manfaat lingkungan, salah satu dari praktik ini dapat berfungsi sebagai titik awal menuju gaya hidup hijau.
(Sumber: directenergy.com & Sumber-sumber lain)